Siapa yang tidak kenal Spongebob Squarepants? Si spons kuning yang ceria, atraktif, dan penuh dengan energi positif yang tinggal di bawah ...
Siapa yang tidak kenal Spongebob Squarepants? Si spons kuning yang ceria, atraktif, dan penuh dengan energi positif yang tinggal di bawah Samudera Pasifik. Ane sudah menonton serial ini selama sebelas tahun dan tidak pernah merasa bosan. Meski pun harus diakui bahwa episode-episode Spongebob Squarepants pasca-film pertamanya tahun 2004 terasa tidak semenarik, selucu, dan sesegar sebelumnya, Spongebob tetaplah kartun terbaik sepanjang masa menurut ane. Entah mengapa, ane cepat bosan dengan anime Jepang atau kartun Indonesia maupun negara lain, tetapi ane tidak pernah merasa bosan dengan Spongebob Squarepants walau selama sebelas tahun menonton episode-episode yang terus diulang-ulang di salah satu stasiun televisi nasional. Ane telah menonton dan mencatat 7 keistimewaan serial ini dibandingkan serial sejenis. Apa sajakah itu?
1. Tidak Semua Episode Spongebob Menjadi Karakter Utama
|
Masa depan...masa depan... |
Setiap cerita pastinya memiliki tokoh utama. Jumlah tokoh utama bisa hanya satu, dua, atau bahkan lebih. Spongebob Squarepants juga memiliki tokoh utama, yaitu Spongebob itu sendiri. Spongebob adalah sebuah spons laut berusia 29 tahun(14 Juli 2015 hingga 13 Juli 2016)yang bekerja sebagai koki di Krusty Krab dan tinggal di Bikini Bottom. Ia tinggal di Jalan Kerang nomor 120 di sebelah rumah Squidward dan Patrick.
Meski Spongebob adalah tokoh utama dalam serial, namun bukan berarti dalam setiap episode ia menjadi tokoh utama atau cerita selalu berpusat padanya. Dalam episode tertentu, seringkali tokoh mayor(tokoh yang berperan besar dalam cerita selain tokoh utama)menjadi tokoh utama atau pusat penceritaan. Sebagai contoh, dalam episode SB-129, cerita berpusat pada Squidward di mana ia secara tidak sengaja"terdampar"di tahun 4017 akibat terkurung di dalam ruangan pembeku selama 2.000 tahun. Menggunakan mesin waktu, Squidward berpetualang dan bertemu Spongebob dari berbagai masa hingga akhirnya kembali ke masanya. Juga pada episode Rise and Shine yang menceritakan bagaimana Patrick dapat terlihat sudah rapi setiap kali muncul dari bawah batu tempat tinggalnya setiap pagi. Episode itu adalah episode dengan persentase waktu kemunculan Spongebob terpendek(Kurang dari 10% dari total durasi episode).
2. Inkonsistensi
|
Spongebob punya tulang atau tidak ya?! |
Setiap narasi memerlukan konsistensi dalam setiap rinci karakter, plot, alur waktu, dan setting demi menjaga rasionalitas cerita. Misalnya bila dalam satu kesempatan dinyatakan A, maka A akan terus tetap berlaku hingga kapan pun atau cerita selesai. Hal ini tidak berlaku dalam Spongebob Squarepants. Bila dalam episode ini dinyatakan A, bisa saja di kemudian hari dinyatakan B. Contoh nyatanya adalah posisi Krusty Krab terhadap rumah Spongebob. Dalam episode-episode awal, Krusty Krab berada di sisi kiri rumah Spongebob karena Spongebob berjalan ke kanan(menurut pandangannya; ke kiri menurut pandangan penonton)untuk pergi ke Krusty Krab. Namun dalam episode-episode belakangan, posisi Krusty Krab malah berada di sebelah kanan rumah Spongebob. Juga karakter Patrick yang digambarkan bodoh dan kotor. Dalam beberapa episode, ia justru mampu memberikan solusi ilmiah untuk memecahkan masalah yang menandakan bahwa ia memiliki tingkat intelijensia yang memadai. Juga tokoh Scooter yang meninggal pada episode Bubble Buddy justru muncul kembali pada episode-episode setelahnya.
Inkonsistensi ini dimaksudkan untuk menjaga cerita agar tetap dinamis(tetapi tidak merusak akar cerita)dan menciptakan efek komikal.
3. Kehadiran Tokoh Paralel dari Alam Semesta Lain(Alternate Universe Character) dan Diri Pengganti(Alter-ego)
|
Patricia, diri pengganti Patrick saat ia menyamar untuk menjaga"keselamatannya" |
Biasanya karakter dalam sebuah serial hanya berasal dari alam semesta yang sama. Namun sejak munculnya teori dunia interdimensional di mana dipercayai adanya dunia paralel di alam semesta lain yang saling bertolakbelakang, serial terutama bergenre science fiction mulai menghadirkan tokoh paralel dari alam semesta lain atau biasa disebut alternate universe character. Namun dalam Spongebob tokoh altenate universe-nya bukan berasal dari alam semesta lain namun dari "dunia" di dalam cermin. Atau lebih tepatnya karakter alternate universe ini sebenarnya adalah bayangan cermin dari tokoh utama yang mampu berkomunikasi dengan tokoh aslinya maupun tokoh lainnya.
Spongebob, Squidward, dan Patrick tercatat memiliki karakter alternate universe-nya masing-masing. Selain alternate universe, ada juga diri pengganti atau alter-ego. Bedanya, karakter ini adalah versi lain dari diri si tokoh. Contohnya adalah The Quickster(Spongebob), Captain Magma(Squidward), dan Patricia(Patrick).
4. Variasi Karakter dari Berbagai Masa
|
Squog, Spongegar,dan Patar, versi prasejarah dari Squidward, Spongebob, dan Patrick |
Tokoh utama dan tokoh mayor dalam Spongebob Squarepants memiliki variasi dari berbagai masa. Dapat dikatakan bahwa nenek moyang atau keturunan dari si tokoh dapat pula ikut berperan dalam cerita. Sebagai contoh Squidward memiliki versi prasejarah, abad pertengahan, zaman koboi, dan zaman sekarang. Begitu pula dengan Spongebob dan Patrick(tanpa versi abad pertengahan). Karakter ini tidak bisa disebut alter-ego karena berasal dari zaman yang berbeda.
5. Benda yang Seharusnya Tidak Hidup dapat Menjadi Hidup dan Menjadi Karakter
|
Rumah Squidward yang kepo dengan urusan orang lain... |
Dalam Spongebob, benda-benda yang seharusnya tidak hidup dapat menjadi hidup. Sebagai contoh api pada episode
Procrastination yang hidup dan dapat menyebarkan api hingga membakar seluruh rumah Spongebob. Bahkan rumah Spongebob beberapa saat kemudian juga ikut hidup. Spatula Spongebob juga hidup bahkan harus dirawat di rumah sakit karena patah saat digunakan pada episode
All That Glitters. Bahkan, benda-benda remeh seperti batu, keripik kentang, bahkan uang kertas juga menjadi karakter di Spongebob Squarepants.
6. Setiap Karakter Mayor Mendapat Kesempatan Untuk Dieksplorasi
|
Sebuah adegan dalam epispode Rise and Shine, sebuah episode Spongebob Squarepants dengan Patrick sebagai "tokoh utamanya" |
Berhubungan dengan poin nomor 1, setiap tokoh mayor memiliki minimal satu episode di mana cerita dipusatkan pada mereka, bukan Spongebob. Contohnya adalah episode SB-129, Middle Age Crustacean, Texas, dan Rise and Shine. Dalam episode itu, waktu kehadiran Spongebob kurang dari 50% total durasi kecuali episode Middle Age Crustacean dan Texas.
7. Kartu Waktu (Time Card) yang bervariasi
|
Salah satu kartu waktu di Spongebob Squarepants |
Spongebob Squarepants memiliki kartu waktu yang sangat beragam. Menariknya kartu waktu yang dipakai bukan hanya soal durasi seperti 1 jam kemudian, 2 jam kemudian, atau keesokkan harinya.
|
...tetapi juga jarak (beberapa inci kemudian),... |
|
...benda (298 patty beku kemudian),... |
|
...dan komentar narator (Uhhh...). |
Kartu waktu dengan durasi terpendek yang pernah dipakai adalah...
|
...10 Seconds Later (10 Detik Kemudian),... |
|
...One Eternity Later (Satu Keabadian Kemudian). |